Kamis, 19 April 2018

PERSAUDARAAN DALAM ISLAM


oleh ismail

Saudara tidak harus dari rahim yang sama, umat islam ibarat satu tubuh manusia yang mana jika salah satu anggota tubuh merasakan sakit, maka anggota tubuh yang lainpun ikut merasakannya, jika kaki terluka, maka mulut akan mengeluh kesakitan dan tangan otakpun merespon dengan berfikir untuk melakukan sesuatu lalu tangan refleks mengerjakannya dan hatipun ikut merasakan was-was dan menyebarkan keseluruh anggota tubuh.

umat islam dibelahan bumi manapun jika terkena musibah ataupun ancaman maka saudara semuslimnya akan ikut merasakan keresahan tersebut, tak pandang kaya atau miskin, jelek atau ganteng, bodoh atau pintar, berkulit hitam atau putih, semuanya adalah saudara yang harus terjalin tali silaturrahmi, jika tak dapat membantu mereka ataupun berkomunikasi kepada mereka, ingatlah ada Allah yang mengabulkan do'amu untuk saudara mu.

لا يؤمن احدكم حتى يحب لأخيه ما يحب لنفسه

"tidak beriman salah satu dari kalian sampai ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri"
banyak hal yang harus dilakukan sebagai pelengkap iman, dan salah satunya ialah mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri, persaudaraan didalam islam sudah menjadi kaharusan bagi setiap kaum muslimin, ada dua manfaat yang perlu diketahui dari hadits tersebut, yakni:
manfaat maddiah dan ma'nawiah, yang pertama maddiah ialah jika seorang muslim mempunyai kebutuhan lalu ia tidak sanggup memenuhi kebutuhannya tersebut maka bantulah ia, ingat harta yang kita miliki ada sebagian dari hak mereka, jangankan yang mampu, terlebih lagi yang tidak mampu.

manfaat kedua yakni: ma'nawiyah yaitu ketika saudara seiman kita dalam maksiat atau hendak bermaksiat, jangan dibiarkan begitu saja! dia saudara mu, bagian dari tubuhmu, cegah semampumu, ingatlah semua akan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak ketika kau mampu mencegah saudara mu dari maksiat lantas kau tidak mencegahnya maka termasuk doa bagi mu.

ingat perkataan diawal, saudara tidak harus lahir dari rahim yang sama, setiap muslim adalah saudara bagi muslim lainnya, silaturrahmi akan menjadikan salah satu amalan yang bisa menolong kita di alam kubur kelak, jangan menyakitinya, jangan membencinya dan jangan membuat dia resah karena keberadaanmu. jangan pernah memutuskan tali silaturrahmi kepada saudara mu, dianggap telah keluar dari islam seseorang jika ia tidak berteguran (membenci) terhadap saudaranya lebih dari tiga hari.
wallahua'lam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ibumu Duniamu, Ibumu Akhiratmu

November 2007, hari itu aku membawa keluarga kecilku keluar dari kampung halaman yang hampir sebagian besarnya dihuni oleh keluargaku se...